Seorang pria bernama Asep Bahtiar mengarang cerita jadi korban begal lalu diunggah di media sosial Facebook. Asep bahkan menyertakan foto bajunya yang robek seolah terkena senjata tajam begal.
Dalam narasi yang disebar oleh adiknya dengan dengan akun Facebook KAARIKUNO KUN, Asep disebut dibegal di Jalan Raya Pusaka–Compreng Kab. Subang pada Selasa (3/6). Unggahan ini kemudian menjadi ramai di medsos.
Polisi kemudian mendalami unggahan itu. Ternyata narasi tersebut hoaks. Asep membuat narasi itu karena sedang stress.
“Setelah pihak Kepolisian melakukan Penyelidikan diketahui ternyata Asep Bahtiar beralasan merekayasa cerita tersebut karena stres,” kata Kapolsek Pusakanagara Kompol R. Jusdijachlan lewat keterangannya, Rabu (4/6).
Jusdijachlan menuturkan, baju yang robek itu sengaja dibuat Asep dengan menggunakan silet.
“Setelah pihak Kepolisian melakukan Penyelidikan diketahui ternyata Asep Bahtiar beralasan merekayasa cerita tersebut karena stres,” kata Kapolsek Pusakanagara Kompol R. Jusdijachlan lewat keterangannya, Rabu (4/6).
Jusdijachlan menuturkan, baju yang robek itu sengaja dibuat Asep dengan menggunakan silet.
“Dengan cara merobek bajunya sendiri menggunakan silet dan kemudian memberitahukan ke keluarganya bahwa telah menjadi k0rban begal,” ujarnya.
Belakangan Asep kemudian menyampaikan permohonan maafnya. Ia mengaku sengaja merekayasa kasus begal yang dialaminya.
